Senin, 15 Juli 2019

CANDI AMPEL TULUNGAGUNG




Candi Ampel Tulungagung (doc. pribadi)

Di Tulungagung banyak terdapat peninggalan sejarah kerajaan terutama kerajaan Majapahit dan salah satunya yang layak untuk dikunjungi adalah Candi Ampel yang terletak di desa Joho, kecamatan Kalidawir. Candi Ampel merupakan salah satu peninggalan agama Hindu yang difungsikan sebagai tempat pemujaan. Pintu masuk candi Ampel ada disebelah barat dan pintu masuknya di kunci sehingga pengunjung yang ingin mengunjunginya dapat masuk dari celah pagar kawat besi yang agak longgar. Petugas atau juru kunci pada saat saya berkunjung di candi Ampel tidak ada sehingga saya tidak bisa bertanya secara detail atau lebih lanjut mengenai keberadaan candi tersebut. Pengunjung yang ingin mengetahui sejarah dibuatnya candi Ampel dapat membaca di papan informasi yang dibangun oleh pemerintah. Papan informasi dibuat dengan papan yang cukup besar dan mudah dibaca oleh setiap pengunjung.


Papan Informasi Candi Ampel (doc. pribadi)

Letak candi Ampel berada pada gang yang hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda empat tetapi tidak bisa di buat papasan dengan kendaraan lain dan tidak ada tempat parkir yang dapat dipergunakan oleh pengunjung. Tempat parkir yang dapat dipergunakan oleh pengunjung ada pada halaman masjid yang tempatnya persis berhadapan dengan candi Ampel akan tetapi lebih mudah pengunjung menggunakan roda dua agar tidak kesulitan untuk parkir.
Keadaan candi Ampel sekarang sudah hancur dan hanya dapat dilihat relief atau ornamen yang terdapat pada dinding atau batu bata candi yang nampak berserakan. Relief atau ornamen tersebut berupa tanaman atau flora yang masih ada akan tetapi tidak banyak relief atau ornamen yang tersisa. Bangunan candi ada yang terbuat dari batu bata ada pula yang terbuat dari batu andesit akan tetapi keberadaanya sudah berserakan dan tidak tersusun dengan baik.

] 
Salah Satu Ornamen/Relief di Candi Ampel (doc. pribadi)

Pada bangunan candi Ampel tumbuh pohon yang sangat besar dan rindang dengan akar yang mencengkeram bangunan candi dan bahkan juga turut merusak bangunan candi. Keberadaan pohon yang berada di tubuh candi selain merusak juga dapat melindungi candi dari panas dan hujan sehingga memperlambat proses pelapukan. Walaupun bangunan candi berada di bawah pohon dan disekitarnya adalah hutan pohon jati akan tetapi area candi sungguh sangat bersih dan rapi. Binatang piaraan penduduk terutama ayam kadang berada di atas bangunan candi dan nampak berkeliaran dengan bebas akan tetapi dengan pagar kawat berduri yang ada binatang ternak milik penduduk yang lebih besar tidak bisa masuk di area candi. Kedepan besar aharapan agar pemerintah memberikan perhatian terhadap peninggalan sejarah bangsa sehingga keberadaanya tidak akan hilang walaupun candi tersebut sudah tidak dipergunakan untuk ibadah akan tetapi sangat diperlukan untuk ilmu pengetahuan.

(Selamat Berlibur Bersama Keluarga)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar